Strategi Pembangunan Infrastruktur Bakamla untuk Meningkatkan Keamanan Maritim
Strategi Pembangunan Infrastruktur Bakamla untuk Meningkatkan Keamanan Maritim
Keamanan maritim merupakan hal yang sangat penting untuk menjaga kedaulatan negara dan melindungi sumber daya alam di wilayah perairan Indonesia. Untuk mencapai keamanan maritim yang optimal, Badan Keamanan Laut (Bakamla) telah merancang strategi pembangunan infrastruktur yang dapat mendukung operasional mereka di laut.
Salah satu strategi yang diterapkan oleh Bakamla adalah peningkatan infrastruktur di berbagai pos penjagaan di seluruh wilayah Indonesia. Menurut Kepala Bakamla, Laksamana Muda Aan Kurnia, pembangunan infrastruktur yang memadai akan mempermudah tugas petugas dalam mengawasi dan melindungi perairan Indonesia.
“Infrastruktur yang baik akan memungkinkan petugas Bakamla untuk merespons cepat terhadap ancaman di laut. Dengan adanya pos penjagaan yang dilengkapi dengan radar dan sistem komunikasi yang canggih, kami dapat lebih efektif dalam menjaga keamanan maritim,” ujar Laksamana Muda Aan Kurnia.
Selain itu, Bakamla juga melakukan kerjasama dengan negara lain dalam hal pembangunan infrastruktur untuk meningkatkan keamanan maritim. Hal ini sejalan dengan Visi Bakamla 2025 yang menargetkan Indonesia menjadi poros maritim dunia.
Menurut Direktur Eksekutif Centre for Strategic and International Studies (CSIS) Indonesia, Philips J. Vermonte, pembangunan infrastruktur oleh Bakamla merupakan langkah strategis dalam menghadapi tantangan keamanan maritim di era globalisasi. “Dengan infrastruktur yang handal, Bakamla dapat lebih maksimal dalam menjalankan tugasnya sebagai penjaga laut Indonesia,” ujar Philips J. Vermonte.
Sebagai negara maritim terbesar di dunia, Indonesia memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga keamanan di laut. Dengan strategi pembangunan infrastruktur Bakamla yang terus ditingkatkan, diharapkan keamanan maritim di wilayah Indonesia dapat terus terjaga dengan baik.